Harga Emas Antam 1 Juli 2025: Melonjak Rp 16.000 per Gram!
Harga Emas Antam Hari Ini Naik! Simak Daftar Lengkap dan Peluang Investasinya

bogorpedia.id - Jakarta, 1 Juli 2025 - Harga emas Antam kembali mencatatkan kenaikan tajam hari ini, Selasa (1/7/2025).
Berdasarkan data dari situs resmi Logam Mulia, harga emas batangan 1 gram produksi PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) kini mencapai Rp 1.896.000.
Kenaikan Harga Emas Hari Ini
Kenaikan ini mencapai Rp 16.000 dibandingkan harga pada Senin (30/6) yang berada di level Rp 1.880.000 per gram.
Sementara itu, harga buyback emas juga naik menjadi Rp 1.740.000 per gram, dari sebelumnya Rp 1.724.000.
Harga Emas Antam Per Gram Berbagai Ukuran
Berikut adalah rincian lengkap harga emas Antam berdasarkan ukuran berat, belum termasuk pajak:
- 0,5 gram: Rp 998.000
- 1 gram: Rp 1.896.000
- 5 gram: Rp 9.255.000
- 10 gram: Rp 18.455.000
- 25 gram: Rp 46.012.000
- 50 gram: Rp 91.945.000
- 100 gram: Rp 183.812.000
- 250 gram: Rp 459.265.000
- 500 gram: Rp 918.320.000
- 1.000 gram: Rp 1.836.600.000
Kenapa Harga Emas Bisa Naik?
Kenaikan harga emas Antam biasanya dipengaruhi oleh fluktuasi nilai tukar rupiah dan harga emas dunia.
Faktor geopolitik global, suku bunga, dan inflasi juga ikut berkontribusi terhadap pergerakan harga emas hari ini.
Investasi Emas Masih Menarik?
Di tengah ketidakpastian ekonomi, emas tetap menjadi pilihan investasi jangka panjang yang stabil.
Banyak investor individu mulai beralih ke emas fisik karena nilainya yang cenderung tahan terhadap inflasi.
Perbedaan Harga Berdasarkan Ukuran
Harga per gram emas Antam berbeda tergantung ukuran batangnya. Semakin kecil ukurannya, semakin tinggi harga per gram.
Hal ini karena biaya cetak dan distribusi lebih tinggi pada produk dengan berat kecil.
Catatan Penting
Harga emas Antam yang tercantum efektif berlaku mulai 14 Februari 2025 dan dapat berubah sewaktu-waktu mengikuti pasar.
Pastikan membeli dari distributor resmi untuk menghindari produk palsu atau penipuan harga.
Sumber: Logam Mulia, BUMN Aneka Tambang, 1 Juli 2025
Posting Komentar