Mendagri Tito Karnavian Sindir Kades Wiwin yang Geli Dapat Nasi Kotak: Presiden Aja Makan Nasi Kotak

Daftar Isi

- Aksi Kepala Desa Gunung Menyan di Bogor, Wiwin Komalasari, yang tampil geli makan nasi kotak mendapat sindiran dari Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian.

Sebelumnya, pernyataan Kades Wiwin ketika mendapatkan jatah nasi kotak memang menjadi viral dan memicu kontroversi.

Kades Wiwin dianggap menjatuhkan martabat nasi kotak dan bersikap tidak pantas sebagai seorang Kades.

Ia juga sempat ditegur oleh Bupati Rudy Susmanto dan Wakil Bupati Bogor Jaro Ade tentang nasi kotak.

Rudy dan Jaro sepakat memberikan teguran dan saran pembinaan kepada Wiwin Komalasari.

Meski lolos dari Bupati Bogor, namun sekarang Kades Bogor Wiwin saat ini sedang ditelusuri oleh Mendagri Tito Karnavian.

Nama Wiwin Komalasari sudah tidak asing dalam kasus kontroversi.

Ia pernah dihujat habis-habisan karena bergaya hedon saat demo kepala desa di depan Gedung DPR RI.

Meski sudah diterpa kritik sekaligus caci maki, Wiwin tidak gentar.

Dia tetap menjalankan tugasnya sebagai kepala desa dengan gaya yang mewah.

Sekarang lagi, Wiwin Komalasari terjatuh di lubang yang sama.

Dia kembali dihujat setelah merasa geli setelah menerima nasi kotak dari acara pelantikan Bupati Bogor Rudy Susmanto dan Wakil Bupati Bogor Jaro Ade.

"Semakin lama hidup, semakin banyak kebahagiaan yang saya dapat," kata Wiwin.

Berkat merupakan istilah yang diambil dari Bahasa Sunda, yang berarti nasi kotak.

Tentang ini, Mendagri Tito Karnavian menekankan bahwa bahkan sekelas menteri hingga kepala daerah sering menerima nasi kotak dalam acara.

"Kotak nasi, ini juga kotak nasi, para kepala kotak nasi," kata Tito.

Pun ketika retret menteri di Magelang beberapa waktu yang lalu, Tito juga menyantap nasi kotak.

"Betapa pun kami menetap di tempat yang sederhana, bahkan saat kami retret pun makanannya juga nasi kotak, bahkan tiga kali, kecuali malam terakhir," katanya.

Menurut Tito Karnavian, bahkan Presiden juga makan nasi kotak.

"Pak Presiden juga makan nasi kuping juga," katanya.

Sekarang, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian menargetkan Bupati Bogor, Wiwin Komalasari.

"Mungkin itu geli, yang penting kualitasnya," katanya.

Dia akan memerintahkan Direktur Jenderal Pemdes untuk mengurus Kepala Desa Wiwin.

"Saya minta Direktur Jenderal Bina Pemdes, cek benar gak. Pengen tahu motifnya apa, masalahnya apa," kata Tito Karnavian.

Dilihat dari medsosnya, meski sudah mendapatkan bimbingan, namun Kades Bogor Wiwin Komalasari tampaknya memang tidak takut.

Dia tetap membagikan video dengan menampilkan kemewahan.

Padahal Bupati Bogor Rudy Susmanto dan Jaro Ade telah mengingatkan Kades Bogor Wiwin Komalasari untuk menjadi waspada dan berhati-hati dalam menggunakan media sosial.

Disebutkan oleh Dedi Mulyadi

Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menegur Kepala Desa Gunung Menyan, Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor, Wiwin Komalasari.

Teguran itu disampaikan oleh Demul setelah video Wiwin Komalasari yang menertawakan hadiah di acara Bupati Bogor menjadi viral.

Dedi Mulyadi juga meminta Kades Wiwin agar lebih sederhana dalam penampilannya.

Karena itu, Wiwin Komalasari selama ini sering dipandang sebagai seorang Kades yang hedon karena sering menunjukkan kemewahan.

Awalnya Demul bertanya mengapa Wiwin tertawa pada hadiah di video yang ia unggah

Baca Juga:

Kepada Dedi Mulyadi, Wiwin Komalasari menegaskan bahwa dirinya tidak berniat merendahkan.

Dia mengaku baru kali ini menerima bantuan makanan dari Pemerintah Daerah Kabupaten Bogor.

kata Wiwin.

Kades Hedon juga mengaku sudah terbiasa membawa besek atau berkat saat berada di kampungnya.

Bahkan Wiwin mengaku sering makan bersama warga di dapur warganya hingga di sawah.

Pernyataan Wiwin dikutip dari saluran Youtube Kang Dedi Mulyadi, Kamis (27/2/2025).

Lalu Demul mengatakan bahwa kesan yang dilihat publik adalah kemewahan, bukan kesederhanaan seperti yang diceritakan oleh Wiwin Komalasari.

kata Demul

Mendengar itu, Wiwin Komlasari pun tampak tertawa terbahak-bahak.

Dedi Mulyadi kemudian menegur Wiwin agar tidak mengulangi lagi tindakannya tersebut.

kata Demul.

Sikap-sikap itu, lanjut Dedi, seringkali menimbulkan kecemasan pada orang.

Wiwin Komalasari diminta untuk bisa membedakan penampilannya saat bertugas dan tidak bertugas.

kata Demul lagi.

Setelah mendengar itu, Wiwin tampak kembali sedih.

Dedi Mulyadi meminta Wiwin Komalasari menjadi lebih sederhana.

katanya.

Mendapatkan nasihat dari Dedi Mulyadi, Wiwin Komalasari mengangguk dan mengucapkan 'siap bapak'.

pesan Demul lagi.

Rupanya Wiwin sudah merasa bersalah sejak dihubungi Bupati Bogor Rudy Susmanto.

ungkapnya.