
– Mengelola kadar gula darah Merupakan langkah yang signifikan untuk dijalankan, khususnya bagi penderitanya diabetes atau berisiko tinggi mengalami kondisi tersebut.
Salah satu elemen krusial dalam mengelola kadar gula darah adalah memilh jenis makanan yang dapat mendukung peningkatan produksi serta kerja optimal dari insulin.
Selanjutnya, bahan makanan apakah yang terkandung di dalam tersebut? insulin tinggi ?
Berikut beberapa rekomendasinya.
Makanan yang memiliki kadar insulin yang tinggi
Berdasarkan informasi dari sejumlah referensi, berikut adalah beberapa jenis makanan yang bisa mendukung pengaturan tingkat insulin di dalam tubuh.
1. Ikan berlemak
Ikan tinggi lemak seperti salmon, ikan makarel, dan tongkol mengandung banyak asam lemak omega-3 yang memberikan berbagai keuntungan bagi kesehatan, di antaranya adalah peningkatan sensitivitas insulin.
Omega-3 bisa menurunkan inflamasi di dalam tubuh, yang pada gilirannya dapat memperbaiki kerja insulin.
Di samping itu, ikan berlemak juga menyediakan protein berkualitas tinggi yang dapat mendukung keteraturan glukosa dalam darah.
2. Kacang-kacangan dan biji-bijian
Kacang macam almond, kenari, serta kacang tanah memiliki zat magnesium, serat, dan protein yang bisa membantu menjaga tingkat glukosa dalam darah sekaligus memperbaiki kepekaan insulin di tubuh.
Biji-bijian seperti biji chia serta biji rami sangat tinggi serat dan asam lemak omega-3, yang membantu menjaga kesehatan metabolisme dan fungsi insulin.
3. Sayuran hijau
Sayuran berwarna hijau seperti bayam, kangkung, serta brokoli memiliki kandungan karbohidrat yang rendah namun kaya akan serat, vitamin, dan zatzat penting lainnya.
Magnesium yang terdapat di dalam sayuran berwarna hijau bisa mendukung peningkatan kepekaan insulin serta menjaga tingkat glukosa dalam darah.
Serat pada sayur turut menghambat penyerapan glukosa di dalam aliran darah, yang berfungsi untuk menekan terjadinya kenaikan kadar gula darah secara drastis.
4. Buah beri
Buah beri seperti blueberry , raspberry , serta stroberi mengandung zat antosianin, serat, dan vitamin C yang bisa membantu menstabilkan tingkat glukosa dalam darah dan memperbaiki efisiensi hormon insulin.
Antioksidan di dalam buah beri bisa membantu menekan stres oksidatif dalam tubuh, sehingga meningkatkan kepekaan terhadap insulin.
5. Yogurt serta produk susu yang difermentasikan
Yogurt serta produk susu fermentasi lainnya, misalnya kefir, memiliki probiotik yang membantu menjaga kesehatan sistem pencernaan dan metabolisme.
Probiotik bisa mendukung peningkatan kepekaan insulin serta menekan inflamasi. Pilih yoghurt yang tidak memiliki pemanis tambahan agar memperoleh hasil terbaik.
6. Bawang putih
Bawang putih terkenal mempunyai banyak kebaikan bagi kesehatan, di antaranya adalah dengan menaikkan sensitivitas insulin.
Bawang putih memiliki zat sulfur yang bisa mendukung pengendalian tingkat glukosa dalam darah serta memperbaiki sekresi insulin.
Memakan bawang putih segar maupun mengkonsumsinya dalam wujud suplemen bisa membawa berbagai keuntungan tersebut.
7. Cuka sari apel
Cuka sari apel sudah ditunjukkan dapat mendongkrak kepekaan insulin serta menstabilkan tingkat glukosa dalam darah.
Minum cuka sari apel sebelum makan bisa membantu mengurangi kecepatan penyerapan glukosa di dalam darah.
Anda dapat menyertakannya di dalam salad atau menggabungkannya dengan air untuk diminum.
8. Kayu manis
Kayu manis memiliki zat aktif yang bisa memperbaiki respons terhadap insulin serta menurunkan tingkat glukosa dalam darah.
Menggunakan kayu manis di dalam hidangan atau minuman bisa menghasilkan berbagai keuntungan tersebut. Aplikasikan kayu manis dalam bentuk serbuk agar memperoleh hasil optimal.
9. Teh hijau
Teh hijau memiliki zat antioksidan bernama katekin, yang bisa mendukung peningkatan kepekaan insulin serta menjaga tingkat glukosa dalam darah.
Meminum teh hijau dengan rutin bisa menghasilkan kebaikan bagi kesehatan dalam waktu lama, yang meliputi bantuan pada kerja insulin.
10. Legum
Kacang lentil, buncis, serta kacang polong memiliki kandungan serat dan protein yang tinggi, yang bisa mendukung pengendalian gula darah dan memperbaiki respons insulin dalam tubuh.
Kedelai juga mempunyai indeks glikemik rendah, sehingga tidak menimbulkan kenaikan kadar glukosa dalam darah secara drastis.
Memilih makanan yang membantu meningkatkan produksi dan efektivitas insulin adalah langkah penting dalam mengelola kadar gula darah, terutama bagi penderita diabetes atau mereka yang memiliki risiko tinggi terhadap kondisi ini.
Macam-macam makanan seperti ikan berminyak, biji-bijian, sayur-sayuran berwarna hijau, buah berry, produk susu fermentasi atau yoghurt, bawang putih, cuka dari apel, kayu manis, teh hijau, serta polong-polongan bisa mendukung peningkatan kepekaan insulin dan menjaga tingkat glukosa dalam darah tetap terkontrol.
Dengan menambahkan pangan-pangan tersebut ke dalam pola makan harian, Anda bisa membantu meningkatkan fungsi metabolisme serta mengendalikan tingkat glukosa darah dengan baik.
Pastikan untuk berkonsultasi dengan tenaga medis atau pakar nutrisi sebelum melakukan modifikasi besar pada pola makan Anda, terlebih lagi bila Anda mengidap suatu penyakit tertentu. (*)
Posting Komentar